Bicara soal mesin, tentu Anda sering mendengar istilah ‘Turbo’, atau ‘Turbo Charged’. Kata Turbo ini mengesankan mesin yang kita bicarakan itu lebih istimewa dalam hal power yang dihasilkannya. Mobil dengan mesin ‘Turbo’ pastilah lebih kuat dan ganas di jalan raya.

Turbo sebenarnya diambil dari akar kata Turbin, yang berarti ‘mesin dengan baling-baling’. Di mana sebenarnya hubungannya antara ‘baling-baling’ Turbin dengan dahsyatnya kekuatan mesin ‘Turbo’?

Turbo pada mesin, sebenarnya mengacu pada perangkat ‘Turbo Charger’. Perangkat ini berfungsi sebagai pompa udara, untuik meningkatkan tekanan udara masuk ke ruang bakar. Logikanya, semakin tinggi tekanan udara masuk, semakin banyak jumlah Oksigen yang ikut masuk. Dengan demikian, semakin besar ledakan yang bisa dihasilkan dalam ruang bakar. Ini berarti semakin besar pula daya yang bisa dihasilkan oleh mesin tersebut.

Fungsi Turbo Charger kurang lebih seperti pompa untuk masker oksigen di rumah sakit. Orang yang memakainya mendapatkan lebih banyak oksigen dalam sekali bernapas, sehingga tubuh merasa lebih segar dan kuat dalam beraktivitas.

Lalu apa hubungannya dengan ‘baling-baling turbin’? Ini letak kejeniusan desain Turbo Charger. Untuk pompa untuk udara masuk ini, digerakkan oleh aliran udara keluar (gas buang) dari ruang bakar! Ini berarti Turbo Charger sangat efisien, karena memanfaatkan energi yang terbuang dari mesin.

Udara keluar dari ruang bakar dialirkan pada baling-baling seperti pada turbin air. Putaran turbin pada sisi ‘keluar’ itu memutar poros yang memompa udara masuk. Demikianlah cara kerja Turbo Charger. Sederhana bukan?

Hanya saja, karena tekanan udara masuk ini ternyata dipompa dengan tekanan udara keluar, maka sistem Turbo Charging sering kali kurang responsif menghadapi tuntutan lonjakan beban. Untuk menangani hal ini, dibuatlah sistem Super Charging, yang fungsinya sama dengan Turbo Charging, namun menggunakan motor listrik khusus untuk memompa udara masuknya. Dengan Super Charging, lonjakan beban langsung dapat diantisipasi dengan mempercepat putaran motor sehingga mesin lebih responsif menyambut lonjakan tersebut.

Nah, dengan adanya Turbo Charger pada suatu mesin, mesin tersebut dapat menanggung beban sampai dengan 30% lebih besar daripada normalnya! Mesin Mitsubishi 6D16, misalnya, sanggup mengangkat beban 55-103 KW, sementara 6D16 T (Modelyang sama dengan Turbo) dapat mengangkat beban 75-134 KW!

Demikianlah sekilas tentang Turbo Charging pada mesin diesel Anda. Semoga bermanfaat!

CV. Inti Daya Engineering – Sewa Genset 20 s/d 2000 KVA
Jika Anda tengah membutuhkan Sewa Genset untuk Proyek atau Event Anda di Surabaya dan sekitarnya

Silahkan menghubungi Jasa Penyewaan Genset kami di
031-8416288
untuk mendapatkan Harga Sewa Genset terbaik
atau
WA 082335022792 (Ika)
Web : intidayaonline.com

Ika Syella
Rental Sales Supervisor
Inti Daya Engineering, CV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *